Pembatasan Jam Malam Harus Benar-benar Ditegakkan

Sekretaris Komisi IV DPRD Kaltim H Salehuddin,Rabu (9/9/2020)

Penulis: Slamet Pujiono
Editor: Redaksi
INDCYBER.COM, SAMARINDA-Pemberlakuan pembatasan jam malam dibeberapa daerah telah diterapkan dan tidak menutup kemungkinan kedepan juga akan diberlakukan oleh beberapa daerah lainnya karena semakin tingginya angka masyarakat yang terpapar Covid-19 di Kalimantan Timur.

Pemberlakuan dan penegakan Perwali tersebut juga mendapat respon serta tanggapan yang sangat bagus dari Sekretaris Komisi IV DPRD Kaltim Salehuddin saat dijumpai usai memimpin Rapat kerja dengan Dinas Sosial dan Disnakertrans Kaltim di ruang rapat Gedung E DPRD Kaltim,Rabu (9/9/2020).

Politisi Senior Golkar ini mengatakan sangat setuju dengan penegakan tersebut,hal ini sebagai salah satu langkah untuk mencegah penyebaran Covid-19.

“Saya pribadi sangat setuju di beberapa daerah telah menerbitkan Perwali terkait pembatasan jam malam untuk aktivitas masyarakat di malam hari.Karena di malam hari aktivitas masyarakat cenderung bergerombol sehingga rentan terhadap penyebaran Covid-19,”ujar Salehuddin.

Masih menurut Salehuddin Peraturan tersebut harus ditegakkan dengan tujuan selain untuk mendisiplinkan masyarakat juga untuk memberikan efek jera kepada masyarakat untuk memutus mata rantai Covid-19.

“Kami juga mendorong bagi daerah lain untuk mencontoh Samarinda dan Balikpapan yang telah menerbitkan Perwali pemberlakuan pembatasan jam malam dan harus benar-benar ditegakkan agar masyarakat dapat lebih disiplin disaat pandemi Covid-19,”tukasnya.

Salehuddin juga mengingatkan masyarakat Kaltim umumnya dan masyarakat Kutai Kartanegara khususnya untuk selalu menerapkan protokol Kesehatan Covid-19 yakni pakai masker,cuci tangan pakai sabun dan jaga jarak.Ia juga sangat berharap agar adanya sinergi antara Pemerintah Provinsi Kaltim dan lembaga DPRD Kaltim dan seluruh lapisan masyarakat Kaltim untuk tetap bersinergi bersatu melawan Covid-19.

Loading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *