indcyber.com, samarinda – Persoalan sampah tidak ada habis-habisnya di kota samarinda, baik itu kurangnya kesadaran masyarakat maupun penanganan sampah yang belum maksimal yang dilakukan oleh dinas yang berwenang.
TPS Loa Buah yang berada di Jalan Ekonomi rt.8 Kelurahan Loa Buah Kec.Sungai Kunjang dari pantawan awak media sangatlah memperihatinkan karena sampah seharusnya berada didalam bak sampah yang sudah disediakan tetapi malah berada dipinggir bahkan sampai ketengah jalan. Hal ini menjadi pemandangan setiap hari bagi siswa atau karyawan dan masyarakat yang melintasi jalan tersebut.
Dari keterangan maman ketua rt.8 mengatakan ini terjadi karena kurangannya kesadaran masyarakat ,saat membuang samapah seharusnya di buang didalam bak sampah malah dibuang di pinggir jalan. Maman juga mengatakan Sampah tersebut bukan hanya berasal dari masyarakat sekitar tetapi ada juga berasal dari karyawan pabrik yang berada diluar lingkungan tersebut, pada saat masuk/turun kerja sambil membawa sampah dari rumah lalu di buang di bak sampah TPS Loa Buah.
Semenjak dipantau oleh awak media baru terlihat himbawan berupa tulisan dari kelurahan setempat, namun sepertinya tidak memberikan efek samasekali. Sampah terus saja dibuang semaunya. Bahkan bak sampah seharus berda dipinggir jalan sengaja ditaruh menjorok kejalan agar memudahkankan untuk membuang sampah, hal ini malah menjadi persoalan baru yaitu menimbulkan kemacetan teruatama pada saat jam sekolah dan jam kerja. Karena tidak jauh dari situ terdapat Sekolah SMPN 28 dan SMKN 12 juga beberapa pabrik kayu lapis.
Untuk mengantisipasi kekurangan bak sampah di TPS Loa Buah petugas menyediakan dua buah bak sampah, namun bukan bak sampahnya yang penuh tetapi malah sampahnya penuh menumpuk dipinggir jalan. Parahnya lagi petugas hanya mengambil/mengangkut sampah yang ada di dalam bak sampah, tidak mengambil sampah dipinggir jalan. Diharapkan ini segera cepat diatasi oleh dinas yang berwenang.(FR/Indcyber.com)
