Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Gelar Kompetisi Debat Mahasiswa Nasional Bertemakan Lingkungan Hidup

Indcyber.com– Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) bertekad menjadikan isu lingkungan hidup dan sumber daya alam sebagai bagian integral dari pembangunan IKN. Dalam rangka mencapai tujuan ini, mereka menggelar Kompetisi Debat Mahasiswa tingkat nasional. 

Acara ini berlangsung di Gedung Auditorium Masdjaya, Universitas Mulawarman, Samarinda, Kamis, (13/6/2024).

Deputi Bidang Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam Otorita IKN, Myrna A. Safitri, mengungkapkan bahwa kegiatan kompetisi debat ini diselenggarakan untuk memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada 5 Juni lalu. 

“Kompetisi debat mahasiswa tingkat nasional ini adalah bagian dari rangkaian kegiatan yang kami selenggarakan. Hari ini merupakan babak terakhir dari seleksi yang diikuti oleh 85 tim, dan kini telah tersaring menjadi 4 tim yang bertanding di final,” Ungkapnya. 

Kompetisi Debat Mahasiswa Tingkat Nasional. Gedung Auditorium Masdjaya, Universitas Mulawarman, Samarinda, Kamis, (13/6/2024).

Menurut Myrna, kegiatan ini penting karena memberikan ruang bagi mahasiswa untuk menyampaikan pendapat, aspirasi, dan analisis secara kritis dalam forum debat. 

“Mereka dapat mengoptimalkan talenta dalam menyusun argumentasi berdasarkan data, fakta, dan analisis logis yang kuat. Pembangunan IKN adalah milik kita semua, sehingga pendapat dari berbagai elemen masyarakat perlu diberi ruang,” tambahnya.

Otorita IKN tidak anti terhadap perdebatan, terutama dengan mahasiswa sebagai pemilik masa depan Indonesia. Namun, Myrna menekankan pentingnya perdebatan yang berbasis pada fakta, data, dan analisis logis.

“Kami ingin mentradisikan perdebatan yang sehat dan konstruktif, karena ini akan berkontribusi pada pembangunan yang lebih baik,” tegasnya.

Tema global dari kompetisi ini adalah restorasi lahan, yang sangat relevan dengan situasi di IKN. 

“Kami harus berhadapan dengan areal yang terdegradasi dan rusak, sehingga perlu dilakukan pemulihan lingkungan termasuk mengembalikan kesehatan tanahnya. Tema ini sangat relevan untuk pembangunan kota-kota di IKN,” jelas Myrna.

Antusiasme dari para mahasiswa luar biasa. Meskipun pengumuman kompetisi dilakukan dalam waktu singkat, sebanyak 85 tim dari berbagai kampus di Indonesia mendaftar. 

“Hari ini, kita lihat tim-tim dari Institut Pertanian Bogor (IPB), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Hasanuddin (UNHAS), dan Universitas Mulawarman (Unmul) telah masuk final,” ungkap Myrna.

Menurutnya, tingginya minat mahasiswa menunjukkan kebutuhan akan wadah untuk menyampaikan aspirasi. 

“Kami juga memiliki program lain untuk keterlibatan generasi muda, seperti ‘City Forester’, yang memberikan ruang pada masyarakat untuk terlibat dalam pembangunan kehutanan. Program ini juga bertujuan agar warga IKN memiliki pengetahuan yang mendalam tentang lingkungannya,” tambahnya.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Mulawarman, Prof. Dr. H. Moh. Bahzar, menyampaikan terima kasih kepada Otorita IKN atas kepercayaan yang diberikan.

“Alhamdulillah, kami berterima kasih kepada Otorita IKN yang telah memilih kami sebagai tuan rumah. Meskipun persiapan dilakukan dalam waktu singkat, kami berhasil masuk final. Kami berharap kegiatan ini dapat terus berlanjut dan bekerja sama dengan kami di masa depan,” Tuturnya.

Kompetisi debat ini tidak hanya menjadi ajang untuk mengasah kemampuan mahasiswa dalam berdebat, tetapi juga menjadi platform untuk menyuarakan isu-isu lingkungan yang krusial bagi masa depan IKN dan Indonesia secara keseluruhan. 

“Yang menggelar acara Debat mahasiswa tingkat nasional ini adalah OIKN tapi Unmul diberi waktu 1 Minggu tapi bisa masuk final itu sangat luar biasa.” pungkasnya.

Dengan melibatkan generasi muda, diharapkan pembangunan IKN dapat lebih inklusif dan berkelanjutan, serta memperhatikan aspek lingkungan hidup dan sumber daya alam yang ada. (IN)

Loading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *