INDCYBER.COM, SAMARINDA -Didorong oleh keinginan adanya putera pesisir untuk maju dalam pemilihan bupati (pilbup) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), membuat Tajuddin Noor tergerak untuk ikut dalam kontestasi ini. Bukan sekadar keinginan pribadi, mantan camat Tenggarong ini mendapat banyak dukungan dari tokoh dan masyarakat pesisir.
Keseriusan untuk ikut bertarung dalam Pilbup Kukar Tahun 2020 ini ditunjukkan oleh Tajuddin Noor dengan mengambil formulir penjaringan calon bupati di Partai Gerindra yang diwakili oleh timnya, pengambilan formulir diterima langsung oleh ketua tim penjaringan DPC Partai Gerindra Kukar.
Melalui perwakilannya, Guswantri, Gerindra menjadi partai pertama yang didatangi oleh tim Tajuddin Noor. Alasannya karena saat ini mantan camat Marangkayu ini juga tercatat sebagai kader di partai bentukan Prabowo Subianto tersebut.
Sementara itu H Tajuddin Noor saat dihubungi indcyber.com via telepon selulernya mengatakan selain atas permintaan masyarakat Tenggarong sendiri tidak lain juga banyaknya tokoh masyarakat, pemuda serta seluruh masyarakat Kutai Pesisir karena ia juga memiliki motivasi tersendiri.
“Selain banyaknya dukungan dari tokoh masyarakat baik di Tenggarong maupun tokoh dan masyarakat pesisir karena saya melihat jika pembangunan di Kukar ini sangat tidak maksimal dan kurang merata seperti pesisir dalam hal pembangunan segala infrastruktur sangat di anak tirikan,”ujar Tajuddin Noor.
Disisi lain ia juga mengatakan bahwa pembangunan di Kukar darinya dulu hingga sekarang hanya berdasarkan kepentingan bukan atas dasar kebutuhan.
“Pada intinya dengan niat bismillah saya maju Pilbup Kukar ini selain membenahi disegala sektor yang tidak benar, saya juga akan lebih mementingkan pembangunan infrastruktur secara adil dan merata bukan berdasarkan kepentingan tapi berdasarkan kebutuhan masyarakat Kutai Kartanegara,”urainya
Saat disinggung terkait sudah ada berapa partai yang didatangi, Tajuddin Noor mengatakan jika ia hanya mengambil formulir pendaftaran di Partai Gerindra saja untuk saat ini.
Pria dengan senyuman khasnya ini juga bertekad akan membawa masyarakat Kukar untuk hidup lebih sejahtera dengan pembangunan yang maksimal dan merata serta tidak ada pengkotak kotakan kepentingan.
“Jika saya diberikan amanah untuk memimpin Kukar, insyaallah kehidupan masyarakat Kukar akan lebih baik dan sejahtera, pembangunan infrastruktur di segala bidang juga akan merata serta tidak ada pengkotak kotakan, “pungkasnya. (sp)