Zairin Hadiri Pertemuan Warga Ikat Toraja di Selili

indcyber.com, samarinda – Minggu ( 15/9) sekitar pukul 16.00 Wita, Zairin Zain bersama rombongan Zairin center memenuhi undangan ketua IKAT Toraja sektor Selili di sambutan. Kegiatan ini sekaligus Road Show zairin Zain untuk sosialisasi serta memperkenalkan diri kepada masyarakat kota samarinda perihal dirinya akan maju dalam pilkada Kota samarinda 2020 mendatang.

Zairin zain dalam sambutannya, dihadapan Puluhan Warga Ikat Toraja Sektor Selili, menyampaikan, terimakasih banyak atas doa serta dukungan berupa tangan bermaterai yang merupakan salah satu sarat untuk mendaftar di KPU melalui jalur independen. ” Saya Maju karena banyaknya dorongan masyarakat kota samarinda, yang menghendaki perubahan, agar di tangani oleh seorang birokrasi atau Ahlinya, menurut mereka masalah samarinda sangat kompleks, perlu pemimpin yang faham dan mengerti tentang itu. ” Kata Zairin zain.

Lanjutnya, Per 1 Agustus lalu baru pensiun dari ASN sebagai kepala Bappeda Prov. Kaltim, ia juga pernah menjabat sebagai pjs walikota samarinda, sehingga kalangan masyarakat umumnya lebih banyak berharap kepada zairin untuk maju membenahi kota samarinda.

” In sya Allah, dengan doa masyarakat kota samarinda, terkhusus warga Toraja yang siap memenangkan saya, pada 20 September 2020 datang ke TPS, jangan tidak datang, satu suara sangat berharga dan menentukan samarinda 5 tahun kedepan.” Kata zairin zain.

Yohanes Sempang mantan ketua IKAT Selili mengatakan, bahwa warga Ikat Toraja yang bermukim di samarinda selama ini merasakan sejahtera, damai dan tertib, ” semoga hal tersebut dapat dipertahankan nanti oleh Zairin saat Menjadi Walikota Samarinda, kami warga IKAT Toraja khsusnya sektor Selili sangat mendukung. Dengan dimulainya tahapan proses Pilkada ternyata Zairin Zain lah Calon walikota pertama yang bersilaturahmi dengan warga ikat toraja, biasanya kalau yang pertama itu susah dilupakan.”

Menurutnya, Program Zairin akan melakukan pembenahan Sungai Karang Mumus adalah hal yang bagus, karena Ikon Samarinda yaitu Kota Tepian, ” Perlu Perhatian tempat tinggal saya pak, kalau hujan 1 jam banjir, tolong di carikan solusinya. Soal pelebaran jalan, untuk kepentingan umum itu sudah benar untuk mengurai kemacetan, akan tetapi yang salah justru di manfaatkan untuk tempat parkir, saya kira perlu jika nanti zairin jadi walikota untuk di buatkan Perda Perparkiran warga yang memiliki kendaraan pribadi tetapi tidak memiliki garasi. “

Zairin sepakat dengan apa yang di sampaikan Yohanes Sempang, mungkin yang nanti perlu di buatkan peraturan perundangan – udangan perpakiran adalah bagi kendaraan besar, ” Kendaraan besar itu umumnya adalah untuk bisnis, sehingga nanti kita akan sediakan lahan parkir kan jadi menambah PAD daerah,” Kata zairin.

Sementara itu Anton, berharap pertama agar jalan di depan rumahnya yang hanya 50 meter bisa di semenisasi ada 30 KK, kalau bisa setelah ini team turun untuk mengecek. Kedua Banyak warga IKAT toraja yang menggangur untuk dibuatkan lapangan pekerjaan, atau semacam membuka pelatihan-pelatihan kewirausahaan industri kecil agar mereka memiliki Income/Pendapatan. ” kami Doakan semoga zairin terpilih menjadi Walikota Samarinda dan dapat menyelesaikan itu semua, dan memasukan keinginan kami dalam Visi dan Misi. Kami siap memberikan dukungan dan mengumpulkan KTP.” Kata Anton.

Martinus, mempaparkan konsep – konsep Zairin dan keluhan masyarakat, pas betemu dengan perencannya. ” Tidak di ragukan lagi, Zairin adalah Konseptor perencana Pembanguan Kaltim di Bappeda, beliau adalah pejuang daerah untuk mendapatkan anggaran dari pemerintah pusat. Jadi kalau menjadi Walikota atau pejabat birokrasi ia bisa dengan mudah mengunakan kebijakan untuk merealisasikan semua perencana pembangunan.”

Ditambahkan Martinus, sepak terjang zairin di Bappeda sungguh luar biasa, salah satu yang memperjuangkan penataan sungai di kalimantan timur dari bantuan pusat sehingga memperoleh bantuan sebesar 300 miliar, akan tetapi kalimantan timur hanya bisa menyerap 75 miliar ini sangat disayangkannya. ” jika kedepan Samarinda di tangan Zairin Sungai- sungai di samarinda akan menjadi Objek Wisata yang menjadi salah satu ikon tujuan wisata mancanegara, mari kita do’akan.”

Luther Ba’ka salah satu warga selili, mengeluhkan air bersih, ditempat  dilingkungnnya diketahui pipa PDAMnya kecil dan dialirkan ribuan rumah. ” Kendalanya adalah air bersih,  karena di sini belum ada pipa PDAM yang besar. kami berharap jika bapak menjadi walikota Samarinda dapat merealisasikan saluran pipa distribusi tersebut, masuk ke wilayah kami. Sebenarnya satu tahun lalu kami pernah mengusulkan, tapi sampai hari ini belum ada realisasinya, mudahan tahun ini, karena sangat kami harapkan bisa  menikmati air bersih seperti yang lainnya.”

Ibu Yakub, sangat mengeluhkan soal pendidikan anaknya, sebagai seorang janda dengan tidak memiliki penghasilan tetap, jika harus menyekolahkan anak dengan biaya pendaftaran antara 2 juta – 5 juta rupiah banyak warga tidak sanggup. ” Saya seorang janda, tapi masih bisa sekolahkan anak saya, yang pertama sudah SMA, yang kecil sudah SMP, tapi kasihan dengan yang lainnya, sudah janda tidak memiliki pekerjaan, tolong di bantu sampaikan ke dinas pendidikan apakah memang seperti itu pendaftaran sampai 5 juta. “

Ditambahkan, ia berharap bantuan pemerintah untuk meringankan beban pundak meraka, dan berharap kepada Balon ( Bakal calon walikota) Samarinda zairin zain jika terpilih dapat memperhatikan pendidikan anak-anak yang tidak mampu khsusnya para janda, tandas Yakub.(Humas ZCS)

Loading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *