INDCYBER.COM,SAMARINDA-Beredar surat berkop Dewan Pimpinan Pusat Partai Golongan Rakyat yang berisi persetujuan Pergantian Antar Waktu Pimpinan DPRD Provinsi Kalimantan Timur sisa masa jabatan 2019-2024 kepada Hasanuddin Mas’ud.
Hingga saat ini,indcyber com masih terus berupaya mengkonfirmasi kebenaran surat yang beredar di grup-grup WhatsApp tersebut dengan menghubungi Anggota DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud yang namanya disebut-sebut dalam surat tersebut. Termasuk menghubungi Sekjen DPD Partai Golkar Kaltim Husni Fahruddin, namun belum mendapatkan jawaban.
Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Organisasi DPD Partai Golkar Kaltim H Hendra, SE yang dihubungi media ini terkait surat PAW yang beredar tersebut, enggan banyak berkomentar.
“Kebetulan saya sudah 4 hari ini tugas dari partai di luar daerah. Saya juga dapat info di grup-grup WA gitu. Saya menanggapi surat ini, saya tidak berani memastikan apakah ini benar atau tidak. Belum berani membuat statement karena kalau saya ada di Samarinda dan ada di kantor, mungkin bisa. Saya belum dapat info yang lebih valid. Saya sih belum lihat wujud aslinya, karena masih di luar kota,” ucapnya dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu siang 19 Juni 2021.
Ditanyakan apakah sebelumnya ada bocoran-bocoran terkait PAW tersebut, Hendra juga mengaku dirinya belum pernah bertanya tentang hal tersebut kepada Ketua DPD Partai Golkar Kaltim.
“Saya belum pernah ada tanya dengan Ketua. Karena beliau sedang kunjungan kerja ke Makassar. Biarlah berjalan dulu itu informasi, nanti kalau saya sudah balik ke Samarinda akan jelas juga kalau ada di DPD tingkat 1 suratnya. Tapi sejauh ini saya belum tau persis apakah itu hoax atau benar,” ujarnya.
Terkait dengan keberadaan dan kondisi Ketua DPRD Kaltim Makmur HAPK yang posisinya disebut-sebut sakit, namun posisinya di pucuk pimpinan DPRD Kaltim akan digantikan oleh Hasanuddin Mas’ud, Hendra menyebut bahwa memang beberapa waktu lalu kondisi kesehatan Makmur HAPK kurang sehat. Namun dirinya mengaku tak mengetahui apakah saat ini yang bersangkutan masih menjalani perawatan di rumah sakit atau tidak. Dia mengatakan, beberapa kali sempat berkomunikasi baik dengan Makmur HAPK.
“Iya sudah beberapa hari lalu. Tapi beliau sudah sehat. Saya juga WA dengan beliau, kebetulan beberapa hari lalu saya WA beliau bahwa ada forum olahraga mau silaturahmi dengan beliau. Tapi pagi beliau WA saya, beliau mau menerima forum itu hari Selasa nanti di kantor DPR. Hubungan bagus, komunikasi bagus. Saya tidak tahu apakah beliau masih di rawat, tapi tadi pagi beliau ada WA saya,” tutupnya.
Surat DPP Partai Golkar tertanggal 16 Juni 2021 yang ditandatangani langsung oleh Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto dan Sekretaris Jendral Laodewijk F. Paulus.
Jika beredarnya surat DPP Partai Golkar tersebut benar maka Makmur yang saat ini sebagai Ketua DPRD Kaltim yang sah maka berhak untuk mendapatkan hak dan keadilan (melawan), jika partai memang memaksa PAW Ketua DPRD Kaltim maka Makmur telah terzholimi dengan keputusan Partai.
Prestasi dan loyalitasnya sudah teruji sebagai salah satu politisi senior Kaltim kepada Golkar,sudah seharusnya mendapat rasa hormat bukan dilengserkan,ditindas dan seakan dihinakan.
Penulis:Slamet