Indcyber.com, Samarinda -Di Indonesia telah berdiri beberapa lembaga kemanusiaan yang khususnya untuk membantu saudara saudara kita di Pelestina yang setiap hari terjadi bombardir rudal dari kaum Yahudi yakni Israel, sudah ribuan warga Gaza yang tewas sia sia terakhir seorang perempuan tenaga medis tewas tertembus timah panas Israel saat sedang menjalankan misi kemanusiaannya di Jalur Gaza.
Sementara itu di Kalimantan Timur sendiri pada awal tahun 2018 ini telah berdiri dan diresmikan Yayasan Aman Palestine yang dipimpin langsung oleh Ustadz Ishak Ibrahim, Lc.,MA, Yayasan Aman Palestine sendiri di resmikan langsung oleh Sekjend Eksekutif Aman Palestine Berhad Awang Suffian Awang Piut.
Untuk tetap menjaga jalinan silaturrahmi antara Aman Palestine dengan instansi terkait dan juga masyarakat Kaltim, digelar acara Halal bi Halal bertempat di Aula Rumah jabatan Walikota Samarinda, Rabu(04/07/2018). Hadir dalam acara tersebut seluruh pengurus Yayasan Aman Palestine Kalimantan Timur, Kabag Kesra Pemerintah Kota Samarinda, perwakilan Kemenag Samarinda, Ketua MUI Kaltim KH Hamri Haz serta tokoh agama dan masyarakat juga dari pondok pesantren yang menampilkan habsyi.
“Tujuan digelarnya halal bi halal ini adalah untuk tetap menjaga tali silaturrahmi antara Aman Palestine dengan instansi terkait dan tokoh agama juga masyarakat yang ada di Kaltim ini, “tutur Hamdi, Kepala Wilayah Aman Palestine Kalimantan Timur.
Selain bersilaturahmi juga sekaligus memaparkan program dari Aman Palestine sendiri bahwa ada NJO yang peduli kepada saudara saudara kita di Palestina dan Suriah.
Dalam kegiatan tersebut juga diserahkan sertifikat kemanusiaan kepada donatur yang peduli terhadap anak anak Palestina korban perang untuk menjadi orang tua angkat, bahkan ada yang mau menyekolahkan di Perguruan Tinggi Samarinda.
“Iya betul ada donatur yang akan menyekolahkan anak Palestina di Perguruan Tinggi yakni yang telah ada kesepakatan yakni Politeknik Negeri Samarinda, tentunya dengan syarat syarat yang harus terpenuhi diantaranya visa, izin tinggal yang telah menjadi tanggung jawab Aman Palestine,”ungkap Hamdi
Kegiatan dihadiri oleh perwakilan masjid masjid yang ada di Samarinda yakni 30 masjid, Syekh Abdullah seorang mahasiswa Palestina yang sedang kuliah di Malaysia,Ir H Zaini Awang serta Umi Hashimah Salleh yang merupakan Dewan Direksi Aman Palestin Berhad.
“Dengan ini kami Aman Palestine berharap kepada seluruh komponen masyarakat Kaltim untuk tetap terjaga sinergi dalam berbagai kegiatan kita mengundang masyarakat, majelis Taklim, ormas, dalam bersinergi dalam sebuah gerakan untuk membebaskan Al Aqsa, “pungkas Hamdi 
