20 Personel Tagana Kaltim Siap Berangkat Ke Kalsel

Kepala Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur,H Agus Hari Kesuma(AHK).(foto: istimewa)

INDCYBER.COM,SAMARINDA-Dampak banjir yang terjadi di Kalimantan Selatan (Kalsel) meluas. Saat ini ada puluhan ribu warga Kalsel mengungsi karena rumah mereka terdampak banjir.

Banjir berhari-hari ini membuat pemerintah daerah (pemda) di Kalsel pun menaikkan status bencana menjadi tanggap darurat banjir. Setidaknya status tersebut diterapkan di Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, dan Kabupaten Hulu Sungai Tengah.

Status tanggap darurat ini diterapkan selama sepekan ke depan demi pemenuhan warga yang terdampak banjir.

Di Kabupaten Tanah Laut dilaporkan hampir 22 ribu warga mengungsi ke tempat aman akibat rumah terdampak banjir. Tinggi banjir di Kabupaten tersebut pada Jumat (15/1/2021) siang dilaporkan mencapai 150-200 cm.

Dilaporkan ada 21.990 jiwa yang mengungsi akibat banjir. Selain itu, lebih dari 6 ribu rumah terendam banjir.

Sebagai bentuk rasa kemanusiaan yang tinggi,Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur akan memberangkatkan kurang lebih 20 personel Tagana ke Kalimantan Selatan pada Senin,18 Januari 2021(besok,red).

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur HM Agus Hari Kesuma saat dikonfirmasi indcyber.com melalui pesan singkat aplikasi WhatsApp,Minggu(17/1/2021).Ia mengatakan sebelum pemberangkatan akan digelar apel terlebih dahulu.

“Insyaallah besok akan kami berangkatkan 20 personel Tim Tagana ke Kalimantan Selatan dengan tujuan untuk membantu mengevakuasi para warga korban banjir yang telah beberapa hari merendam sebagian besar wilayah Provinsi Kalimantan Selatan,”ujar AHK sapaan karibnya.

Masih menurut AHK apel dilaksanakan pagi pukul 10.00 wita sedangkan untuk keberangkatan Tim Tagana sendiri paling lambat sore hari.

“Sebelum diberangkatkan besok pagi (Senin,red)kami menggelar apel dulu jam 10.00 WITA, sedangkan untuk keberangkatannya paling lambat sore karena masih menunggu arahan serta pelepasannya sendiri nanti akan dilakukan oleh Pak Gubernur atau Pak Wagub dan Pak Sekda tergantung jadwal beliau,”ungkapnya.

Sementara itu 20 Tim Tagana Dinas Sosial Provinsi Kalimantan Timur akan berada di Kalimantan Selatan selama 7 hari.

“Sebenarnya semua Tagana handak umpat (mau ikut,red) namun sesuai keputusan rapat internal akhirnya 20 personel kita berangkatkan dulu dan ke 20 personel tersebut akan berada di Kalsel selama 7 hari.Untuk selanjutnya kami akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait,”pungkasnya.

Perlu diketahui jika saat ini warga membutuhkan beberapa kebutuhan mendesak seperti sandang, pangan, terpal, matras, selimut, dan peralatan dasar kebencanaan.

Penulis: Slamet Pujiono
Editor: Redaksi

Loading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *