M Teguh:Jelang Nataru Kami Akan Intensifkan Pengawasan Arus Liburan Dan Akan Ramcek Ke Terminal Maupun Dermaga

Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan Kota Samarinda M Teguh Setia Wardhana. (foto:slamet).

INDCYBER.COM,SAMARINDA-Jelang Natal dan Tahun Baru Dinas Perhubungan Kota Samarinda terus intensifkan pengamanan jasa angkutan baik darat maupun laut dengan membentuk posko terpadu baik di bandara,terminal ataupun dermaga.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang Angkutan Dinas Pendidikan Kota Samarinda M Teguh Setia Wardhana saat berbincang di ruang kerjanya,Senin(20/12/2021).Ia mengatakan jika saat ini pihaknya telah intensifkan pengamanan dan pengawasan saat Nataru.

“Kami sudah mendirikan Posko terpadu ada di bandara APT Pranoto dan dermaga Samarinda Ilir serta nanti juga segera kami dirikan posko terpadu di terminal Sungai Kunjang,”ujar Teguh.

Pria yang pernah menjabat sebagai Kasi Ops Satpol PP Samarinda ini juga mengatakan jika pihaknya akan melakukan ramcek ke terminal dan dermaga bersama Dinas Perhubungan Kaltim serta instansi terkait dengan tujuan agar keselamatan penumpang terjamin selama libur Natal.

“Dalam waktu dekat kami juga ramcek ke dermaga untuk kapal yang akan berlayar ke Kubar ataupun luar Kaltim kemudian juga akan ramcek ke terminal untuk bis jalan ke Balikpapan ataupun Bontang terutama kelyakan rem dan mesinnya.Ramcek sendiri akan melibatkan Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Timur serta instansi terkait,”tuturnya.

“Kita juga akan buat posko di pasar pagi karena masih ada pemberangkatan ke Melak.Terkait personel posko terpadu kami tempatkan sejumlah 54 personel secara bergiliran dari tanggal 17 Desember hingga 4 Januari 2022,”ucap Teguh.

Sementara itu ketika disinggung terkait kapal wisata Gubang Samarinda menyusuri sungai Karang Mumus ia mengatakan saat ini kapal wisata keluarga tersebut telah beoperasi kembali seiring penerapan PPKM Level di samarinda sudah pada zona hijau.

“Wisata keluarga Gubang Samarinda yang menyusuri Sungai Karang Mumus kini telah beroperasi karena kita sudah pada level 1 atau zona hijau.Jadi tetap beroperasi dan penumpang tidak lebih dari 8 orang karena gubang sendiri terdiri dari 2 perahu dijadikan satu dengan mesun15 pk,penumpang juga harus pakai jaket pelampung karena demi keselamatan,”bebernya.

Kabid Angkutan Dinas Perhubungan Kota Samarinda M Teguh Setia Wardhana juga menghimbau kepada seluruh pengguna jasa tranportasi baik darat maupun sungai agar tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19 dengan ketat.

Penulis:Slamet Pujiono | Editor:Slamet

Loading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *