Ilustrasi salah satu mobil angkuta kota yang beroperasi di Kota Samarinda.
INDCYBER.COM,SAMARINDA-Res
pon cepat ditunjukkan Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan Kota Samarinda M Teguh Setia Wardhana dalam menyelesaikan masalah viralnya aksi oknum sopir angkutan kota yang diduga memaksa penumpang untuk masuk kedalam angkutannya padahal sang penumpang tersebut telah dijemput keluarganya.
“Setelah saya melihat di medsos ada oknum sopir angkot yang arogan maka dengan cepat langsung turun ke lokasi mencari oknum sopir tersebut apalagi telah membawa nama suku.Ini yang sangat rawan sekali,seharusnya tidak boleh memaksakan kehendak lah meskipun dalam keadaan apapun,”ujarnya.
“Oknum tersebut sudah kami temukan disini kami kasih peringatan pertama jangan membawa nama suku,kedua harus membuat nyaman penumpang.Penumpang tersebut kan sudah dijemput dengan keluargannya bukan taksi online,setelah kami mediasi mereka sepakat berdamai dan oknum sopir tersebut tetap dalam pantaun kami,”imbuhnya.
Teguh juga mengatakan dalam waktu dekat pihaknya akan memanggil orgatrans,organda serta unsur terkait untuk membahas hal tersebut serta diskusi bagaimana kedepan transportasi darat ini menjadi lebih baik lagi khususnya di Samarinda.
“Dalam waktu dekat kami juga akan panggil untuk rapat koordinasi dari organda,orgatrans serta unsur terkait agar angkutan di Samarinda ini menjadi lebih baik lagi dan kami berharap di tahun 2022 seluruh angkutan dapat memperbaiki pelayanannya sehingga penumpang terasa nyaman,terlindungi dan Samarinda juga semakin nyaman sebagai Kota Peradaban.”pungkasnya.
Penulis:Slamet Pujiono | Editor:Bayu Yuwono.
