INDCYBER.COM, SAMARINDA – Prasarana perekonomian masyarakat Kaltim umumnya dan wilayah Bontang, Kutim, Berau khususnya harus menjadi perhatian Pemerintah Kabupaten Kota maupun Pemerintah Provinsi Kaltim jika status jalan tersebut adalah jalan Provinsi namun jika jalan tersebut berstatus jalan Nasional maka Pemerintah Daerah setempat harus dapat melobi Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian PUPR guna meningkatkan jalan tersebut dengan tujuan agar perekonomian Masyarakat antar Kabupaten Kota berjalan lancar.
Terkait buruknya infrastruktur jalan yang ada di wilayah Bontang, Kutim, Berau dapat tanggapan serius dari anggota DPRD Kaltim terpilih Dapil 6 yang juga Ketua DPW PKS Kaltim Harun Al Rasyid.
Harun mengatakan jika selama ini yang menjadi keluhan masyarakat adalah prasarana dalam artian luas dan khususnya prasarana jalan yang menjadi akses utama bagi masyarakat untuk beraktivitas perekonomian mereka.
“Alhamdulillah saya terpilih sebagai anggota DPRD Kaltim periode 2019-2024 ini merupakan amanah yang sangat berharga bagi saya dan dengan ini insha allah saya akan berjuang untuk membenahi prasarana yang selama ini seperti diabaikan oleh Pemerintah, jalan ini kan akses masyarakat untuk melakukan aktivitas perekonomian mereka khususnya masyarakat Berau,Kutim dan Bontang, “ujar Harun Al Rasyid kepada indcyber.com di ruang kerjanya, Senin (9/9/2019).
Kepada indcyber.com Harun juga mengatakan jika ia merasakan sendiri betapa jelek dan hancur jalan di wilayah Kutim khususnya di Kecamatan Sangkulirang, saat kemarau berdebu dan disaat hujan jadi bubur.
“Saat sosialisasi kemarin sebagai contoh saya menuju ke Sangkulirang prasarana jalan bukan main hancurnya, mau ambil kiri atau kanan sama saja. Na inilah kemudian timbul dalam benak saya bahwa pembenahan infrastruktur memang menjadi prioritas saya kedepan agar roda perekonomian masyarakat sekitar lancar dan kalau prasarananya nyaman tentunya ekonomi meningkat serta masyarakat insyaallah sejahtera, “pungkasnya. (sp).
