Keberhasilan Akmal Malik dan Andi Harun Atasi Banjir Samarinda: Kolam Retensi Jadi Solusi Cepat dan Efektif

Pj Gubernur Provinsi Kalimantan Timur, Akmal Malik Bersama Walikota Samarinda, Andi Harun pada saat melakukan kunjungan ke lokasi yang terdampak banjir di jalan Damahuri. Foto Indra.

Indcyber.com, Samarinda – Kota Samarinda yang selama belasan tahun bergelut dengan persoalan banjir kini mendapat titik terang. Di bawah kepemimpinan Pelaksana Tugas (Pj) Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, dan kolaborasi dengan Wali Kota Samarinda, Andi Harun, masalah ini berhasil diatasi melalui solusi inovatif dan efektif: kolam retensi.

Dalam kunjungannya ke Jalan Damahuri, Sabtu (11/1/2025), Akmal Malik langsung memimpin upaya penanganan banjir. Tanpa melalui prosedur birokrasi yang panjang, ia mengambil langkah cepat yang membawa hasil nyata. Pendekatan ini menuai apresiasi dari berbagai pihak, termasuk Wali Kota Samarinda, Andi Harun.

“Pak Pj Gubernur Akmal Malik menyelesaikan masalah ini dengan cepat dan tepat. Tidak banyak formalitas atau survei panjang, beliau langsung turun ke lapangan, dan dalam hitungan jam persoalan selesai,” ungkap Andi Harun.

Kolam Retensi, Solusi Strategis

Salah satu langkah yang menjadi kunci keberhasilan adalah pembangunan kolam retensi di beberapa titik strategis, termasuk kawasan hulu dan hilir Sungai Pinang. Kolam retensi ini dirancang untuk menampung air hujan, mencegah aliran langsung ke saluran drainase yang sering memicu banjir.

“Kolam retensi ini adalah langkah konkret untuk mengelola aliran air hujan. Dengan sistem pompanisasi, air dikeluarkan secara perlahan setelah hujan reda, sehingga mengurangi beban drainase,” jelas Akmal Malik.

Kolam ini dirancang sebagai solusi jangka panjang dengan daya tahan hingga puluhan tahun. Meski sempat terkendala masalah lahan, Akmal Malik berhasil mengatasinya dengan komunikasi intensif dan koordinasi yang solid bersama Pemerintah Kota Samarinda dan Balai Wilayah Sungai (BWS).

“Awalnya, ada kesulitan mencari lahan, tetapi kami bergerak cepat mencari solusi tanpa terhambat birokrasi. Ini adalah hasil kerja bersama yang harus diapresiasi,” tambahnya.

Pemimpin dengan Tindakan Nyata

Keberhasilan ini menjadi bukti bagaimana kepemimpinan yang responsif dapat memberikan dampak besar bagi masyarakat. Akmal Malik menegaskan bahwa penanganan banjir bukan hanya soal teknis, tetapi juga tentang pengambilan keputusan cepat dan tepat.

“Banjir bukan sekadar persoalan teknis, tetapi juga bagaimana seorang pemimpin mampu mengambil keputusan cepat demi kepentingan rakyat,” tegasnya.

Keberhasilan ini memberikan harapan baru bagi warga Samarinda yang telah lama dirundung banjir. Dengan kolaborasi kuat antara pemerintah provinsi, kota, dan pihak terkait, solusi seperti kolam retensi menjadi langkah nyata menuju masa depan bebas banjir.

Masyarakat Samarinda kini optimis menyongsong kehidupan yang lebih baik, tanpa ancaman banjir yang selama ini menjadi momok di musim penghujan.

Reporter : Indra | Editor : Fathur

Loading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *