INDCYBER.COM,SENDAWAR – Menjelang pelaksanaan pra Kontes Road Sefaty Millenial (KRSM), Satuan Polisi Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kutai Barat (Kubar) melakukan rangkaian kegiatan sosialisasi tentang berlalulintas.
Salah satunya dengan menggelar lomba modifikasi motor mellenia yang digelar di alun – alun Itho kompek penkantoran pemkab Kubar, Selasa (26/2/2019).
Kegiatan ini diikuti lebih dari seratus peserta dan berbagai jenis serta merk kendaraan bermotor dari empat katagori yang di perlombakan,diantaranya kelas sefaty reding, kelas bebek metic, kelas sport, dan kelas bastem.
KBO Satlantas Ipda Pol Bagus Agung S yang mewakili Kasatlantas Polres Kubar saat ditemui indcyber.com disela – sela kegiatan lomba modifikasi motor, menyampaikan bahwa salah satu kegiatan pra KRSM sudah masuk ke even yang ke tiga belas.
Selain itu Bagus Agung S juga mengatakan jika tujuan dari pada kontes ini sendiri adalah untuk menampung kaum mellenial yang memiliki minat atau mempunyai kemampuan dalam memodifikasi kendaraan bermotornya.
Dari empat kelas yang diperlombakan, sistem penilaiannya dan juga katagorinya berbeda beda, dan kegiatan ini boleh diikuti dari semua kaum millenia yang kreatip dan bisa langsung mendaftar ke panitia penyelenggara.
“ Kami sebagai penyelenggara menyediakan berbagai hadiah door prize dan uang pembinaan bagi sang juara dan piala serta piagam penghargaan,” ujar Bagus AS.
Lanjutnya, kegiatan ini bebas uang pendaftaran, dan masing – masing kategori ada juaranya dan mendapatkan hadiah serta uang pembinaan.
Perlu di ketahui, jika sejauh ini pra KRSM modifikasi motor ini sudah masuk ke kegiatan yang ke tiga belas dari rangkaian pra KRSM yang dijadwalkan 14 kegiatan, yang terakhir akan di gelar pertandingan futsal pada 5 Maret 2019 mendatang.
“ Sedangkan puncak acara kegiatan ini nanti pada 17 Maret 2019 mendatang ,” ungkap Bagus AS.
Dengan diadakannya rangkaian kegiatan ini diharapkan dukungan moral dari kaum millenian dan membentuk kader kader keselamatan berlalu lintas, agar kedepannya kejadian laka lantas dan kebut – kebutan dijalan umum jadi berkurang.
Kalau sebelum diadakan rangkaian kegiatan ini kebanyakan laka lantas ini banyak terjadi pada kaum millenial, mudahan dengan adanya kegiatan ini, kesadaran berlalulintas terhadap kaum millenial tertanam pada pribadi mereka masing – masing dan bisa menekan terjadinya laka lantas. (arf)
