www.indcyber.com, PARINGIN – Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Asli Kalimantan (Gepak) Kabupaten Balangan mengelar seminar wawasan kebangsaan.
Acara yang digelar di aula Mayang Maurai Komplek perumahan dinas Bupati ini selain sebagai peran serta Gepak sebagai Ormas yang terus berupaya hadir, tumbuh, dan berkembang sejalan dengan perkembangan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara khususnya di Bumi Sanggam.
Ketua DPC Gepak Kabupaten Balangan, Akhmad Sidiq mengungkapkan, kegiatan seminar wawasan kebangsaan ini sebagai wujud tangung jawab bersama pihaknya dalam berperan serta menjaga tatanan kehidupan demokrasi, cita-cita nasional bangsa Indonesia, serta menjaga dan memelihara keutuhan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Peningkatan peran dan fungsi ini, menurut Sidiq, khususnya bagi ormas dalam pembangunan memberi konsekuensi pentingnya membangun sistem pengelolaan ormas yang memenuhi kaidah ormas sebagai organisasi nirbala, demokratis, profesional, sosial, mandiri, transparan, dan akuntabel.
“Pancasila merupakan dasar dan falsafah dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Oleh karena itu, setiap warga negara baik secara individu maupun kolektif, termasuk Ormas wajib menjadikan Pancasila sebagai nafas, jiwa dan semangat dalam mengelola ormas,’’ bebernya.
Dalam kegiatan ini sendiri, lanjut dia, pihaknya mendatangkan narasumber dari berbagai instansi baik dari TNI, Polisi dan juga pemerintah daerah.
Sedangkan untuk peserta, kata dia, merupakan perwakilan dari berbagai organisasi, ormas maupun pemuda yang ada di Kabupaten Balangan.
Terlepas dari itu, menurut Sidiq, kegiatan ini selain bertujuan meningkatkan wawasan kebangsaan juga dilatarbelakangi isu terkait faham dan tindakan intoleransi, radikalisme, bahkan terorisme makin marak.
“Kita berharap lewat kegiatan seperti ini wawasan kebangsaan semakin mantap dan kita semua paham, jika isu terkait faham dan tindakan intoleransi, radikalisme, bahkan terorisme makin marak ini perlu kita waspadai,’’ pungkasnya. (SA/mb03)
