indcyber.com, Samarinda- Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia, Mahyudin, hari ini resmi mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon (bacalon) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Mahyudin mengembalikan formulir di sekretariat DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Di jl. Juandha, samarinda. Sabtu, (1/6/2024).
PPP sendiri memiliki dua kursi di DPRD Provinsi Kaltim, yang dianggap Mahyudin cukup menentukan arah kebijakan daerah tersebut.
Mahyudin mengungkapkan bahwasanya tidak melihat jumlah kursinya, melihat kader militannya.
“Mereka sangat potensial untuk bermitra bersama kami untuk membangun Kaltim, khususnya dari sisi Kaltim keren, religius, ada dari Nahdlatul Ulama, ada Habib, dan ada Rusman Yakub yang integritasnya tidak diragukan.”ujarnya.
Dalam pidatonya, Mahyudin menyatakan bahwa hubungannya dengan PPP sangat kuat dan memiliki chemistry yang mendalam.
“Pidato saya di PPP sangat luar biasa dibandingkan dengan partai sebelumnya. Chemistry dan batinnya sangat nyambung karena sahabat saya, Pak Rusman Yakub, ini sudah berteman puluhan tahun, sudah seperti saudara. Saya merasa seperti di rumah sendiri jadi saya merasa bebas berpidato,” ujarnya.
Mahyudin juga menyinggung soal calon pasangannya dalam pemilihan nanti.
“Ada beberapa politikus senior Kaltim yang siap mendampingi saya. Juga ada orang Kaltim yang lahir di Samarinda tapi banyak usaha di luar Kaltim yang bersedia mendampingi saya. Ada yang masih menjabat di pemerintahan atau kepala daerah atau wakil kepala daerah yang bersedia mendampingi saya.”
Namun, Mahyudin menegaskan pentingnya melakukan survei partai secara teliti sebelum menentukan pasangan.
“Saya bilang, saya rapikan dulu surveinya partainya, kan gak bisa grasak-grusuk. Seperti orang cari istri juga, harus mencari chemistry yang nyambung. Karena kalau bercerai sia-sia. Pada prinsipnya tiap partai mau menang, gak mau kalah, jadi gak ada yang buru-buru walaupun sudah dapat surat penugasan.”jelas mahyudin.
Menurutnya, partai-partai akan memutuskan calon pada akhir Juli.
“Kita masih punya waktu untuk bergerak sosialisasikan pikiran-pikiran, visi misi ke masyarakat. Kalau ternyata gagasan saya dipercaya dan mereka memilih saya, saya kira semua tim dan teman-teman media sosial akan bergerak masif,” tambah Mahyudin.
Rusman Yakub, Ketua Pemenangan Pemilu Dapil PPP Kalimantan, menyatakan bahwa proses tahapan di PPP hampir sama dengan partai lain.
“Penerimaan pendaftaran bacalon kemudian ini tingkat Gubernur ini, nanti ada dibicarakan secara internal. Sampai hari ini, dari semua putra-putri daerah yang berkompetensi di pilkada 2024, baru Pak Mahyudin yang paling pertama mengembalikan pendaftaran.” jelasnya
Rusman juga menyebutkan bahwa batas terakhir pengembalian formulir adalah 10 Juli. Setelah semua formulir kembali, DPW akan rapat untuk membuat rekomendasi mengenai kategori pendaftaran, apakah gubernur atau wakil gubernur.
“Untuk potensi Pak Mahyudin, saya kira semua memiliki potensi yang sama. Karena PPP sangat cair dan terbuka. Tidak ada istilah sudah terblok-blok begitu, cair sekali. Semua tokoh dan kandidat memiliki peluang yang sama,” kata Rusman.
Keputusan final akan berada di tangan DPP, yang akan menentukan satu dari tiga kandidat bakal calon gubernur Kaltim 2024.
“Pak Mahyudin merupakan tokoh nasional, punya relasi politik, rekan kerja, dan sebagainya. Beliau adalah sosok yang memiliki reputasi yang baik dan bagus,” tutup Rusman.
by : indra/Indcyber.com
