Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalimantan Timur, Sapto Setyo Pramono. (Grafis : Awang)
Indcyber.com, Samarinda – Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalimantan Timur, Sapto Setyo Pramono, menyatakan dukungannya terhadap langkah Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam) RI dalam menertibkan organisasi kemasyarakatan (ormas) yang terindikasi terlibat dalam praktik premanisme.
Pernyataan tersebut disampaikan Sapto usai mengikuti rapat koordinasi penanganan ormas di Kantor Gubernur Kaltim, Minggu (11/5/2025), yang dipimpin langsung oleh Deputi Bidang Koordinasi Politik Dalam Negeri Kemenko Polhukam, Mayjen TNI Heri Wiranto. Rapat turut dihadiri berbagai unsur pemerintah daerah dan perwakilan ormas di Kalimantan Timur.
Menurut Sapto, forum tersebut menjadi langkah strategis dalam memperkuat stabilitas sosial dan keamanan publik, yang berkontribusi langsung terhadap iklim investasi di daerah. Ia mengapresiasi inisiatif Kemenko Polhukam yang membuka ruang dialog inklusif antara pemerintah dan ormas.
“Ini adalah upaya kolektif untuk membimbing ormas agar berkontribusi dalam pembangunan bangsa dan daerah. Niat baik ini tentu harus kita jaga dan perkuat bersama,” ujar Sapto.
Lebih lanjut, Sapto mendukung pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Terpadu yang digagas Kemenko Polhukam dan mendorong Pemerintah Provinsi Kaltim untuk segera merealisasikannya. Ia menilai kehadiran Satgas akan menjadi instrumen penting dalam melakukan pembinaan terhadap ormas dari berbagai latar belakang.
“Satgas bisa menjadi wadah edukasi agar ormas tidak menyimpang dari tujuan awal pendiriannya. Justru dengan pembinaan yang tepat, mereka dapat berperan aktif dalam pembangunan daerah,” tegasnya.
Sapto optimistis pendekatan kolaboratif ini akan memperkuat ketahanan sosial dan mempersempit ruang gerak kelompok yang berpotensi mengganggu keamanan dan ketertiban di masyarakat.
Reporter : Fathur | Editor: Awang | ADV
