Indcyber.com, Tabang – Mengingat kurangnya perhatian dari pihak pihak terkait mengenai pemeliharaan jalan poros tabang yang semakin menyempit akibat tumbuhnya tumbuhan liar di sepanjang jalan, tim pemenangan dan tim relawan pasangan calon bupati Dendi Suryadi – Alif Turiadi dan pasangan calon gubernur Rudi Mas’ud – Seno Aji turun tangan untuk melakukan kegiatan sosial dengan melebarkan dan membersihkan bahu jalan dari Desa Bila Talang sampai ke Desa Gunung Sari kecamatan tabang kabupaten kutai kartanegara. Kamis (17/10/24).

Hal ini dilakukan karena beberapa waktu terakhir ini kerap terjadinya peristiwa kecelakaan, dan tak jarang menelan korban jiwa.
Tindakan tersebut merupakan bentuk kepedulian kedua pasangan calon bupati Kutai Kartanegara Dendi Suryadi dan Alif Turiadi dan pasangan calon gubernur Kalimantan Timur Rudi Mas’ud dan Seno Aji, demi mengurangi angka kecelakaan di jalan poros Kecamatan Tabang, Kutai Kartanegara.
Berdasarkan keterangan Anderson La ing, selaku ketua umum tim pemenangan Dendi Suryadi – Alif Turiadi dan Rudy Mas’ud – Seno Aji menjelaskan, “bahwa kegiatan tersebut, semata mata demi kepentingan masyarakat pengguna jalan, khususnya bagi pengendara.”
Anderson Laing secara swadaya menurunkan alat beratnya dan beberapa relawan untuk membantu kelancaran kegiatan tersebut.

Berkaitan dengan kegiatan tersebut, Anderson Laing juga berharap agar dengan adanya pelebaran dan pembersihan bahu jalan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat khususnya masyarakat Kecamatan Tabang yang melintas jalan tersebut.
“Kita hanya membantu masyarakat kita yang melintas dijalan ini, kalau bukan kita, siapa lagi yang peduli terhadap lingkungan kita. Karena beberapa kali terjadi kecelakaan akibat jarak pandang kita terganggu oleh tumbuhan yang tumbuh di bahu jalan, yang merambat ke badan jalan, sehingga kondisi jalan menyempit. Bahkan sudah beberapa kali jalan poros ini menelan korban jiwa. Oleh sebab itu, Kami dari tim pemenangan Dendi Suryadi – Alif Turiadi dan Rudy Mas’ud – Seno Aji , serta segenap tim relawan turun tangan untuk membersihkan jalan ini,” jelas Anderson Laing.
Lebih lanjut, Anderson Laing juga menyebutkan bahwa alat berat beserta biaya operasional lainnya adalah dari dana pribadi.
” Mengenai biaya operasional lainnya, itu semua swasta kami sendiri. Baik dari biaya makan minum, BBM, alat berat yang di pakai untuk kegiatan bakti sosial ini, dan lain sebagainya, sedikitpun kami tidak pernah membebani pihak lain, malainkan ini semua atas kesadaran kita demi rasa kenyamanan dan keamanan kita semua, pungkasnya. #
Penulis : Merang | Editor : Awang