INDCYBER.COM, SAMARINDA – Dalam ajang demokrasi Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Samarinda 2020 mendatang, sejumlah partai politik terlihat tengah mempersiapkan para bakal calon yang akan dibesutnya dalam kontestasi tersebut.
Tak ketinggalan diantaranya partai berlambang banteng, bermoncong putih ini terpantau sedang melaksanakan agenda perkenalan 12 bakal calon mereka kepada seluruh pengurus partai.
Agenda ini dilaksanakan di Ballroom, Hotel Mesra (12/10/2019), setelah menutup proses penjaringan pada 18 September lalu. Dari semua yang mendaftar, terlihat satu diantaranya merupakan seorang “Srikandi”. Ia adalah Meiliana yang merupakan satu satunya perempuan dari ke 12 bakal calon yang telah di jaring PDI Perjuangan.
“Samarinda harus ada sentuhan dan “belaian”perempuan. Masa laku laki terus. Sesekali dong perempuan,” ucap Pj Wali Kota Samarinda 2015 lalu.
Meski menjadi satu satunya wanita, dan terhitung minim pengalaman di dunia politik. Namun Meiliana mengaku tidak perlu merasa takut secara mental, maupun finansial.
“Kita ini manusia. Semuanya punya hak yang sama,” tegasnya.
Pada ajang ini, kepada awak media Meiliana mengatakan kemantapannya untuk mengincar kursi sebagai orang nomor satu di Kota Tepian. Karena mengingat pengalamannya yang sempat mengemban posisi tersebut meski hanya beberapa bulan saja.
“Pilih Wali Kota dong. Kalau finansial saya rasa semua yang duduk di depan sudah siap semua. Saya tidak bisa menyebutkan angkanya. Yang jelas, ada,” imbuhnya.
Jika dirinya benar akan diusung oleh PDIP, kata Meiliana, ia menyebut akan membaktikan dirinya untuk membesarkan partai dan akan membuat komitmen untuk membangun sekolah khusus kader kepemimpinan PDIP agar bisa menciptakan calon yang berkualitas.
“Mudah mudahan Allah merestui saya bisa diusung PDIP,” pungkasnya.
Dalam acara silaturahmi yang digelar oleh PDI Perjuangan tersebut hanya Zairin Zain yang tidak hadir. (sp)
