SAMARINDA, INDCYBER.COM – Penegasan Program 100 Hari Kerja Walikota Samarinda, melalui dinas Pendidikan Kota Samarinda.Penegasan ini di dibuktikan dengan serah terima program kerja Kepala Dinas Pendidikan Asli Nuryadin kepada Pemerintah Kota Samarinda yang diterima langsung oleh Wakil Walikota Samarinda, Dr. Rusmadi Wongso di SD 008 Samarinda Seberang, Kecamatan Samarinda Seberang Kota Samarinda,Rabu ( 2/6/2021) sore.
Program 100 hari yang dilakukan oleh dinas pendidikan Kota Samarinda diantaranya, peningkatan sarana dan prasarana pendidikan di 8 sekolah. Prasarana dan sarana yang di kerjakan antara lain, pembagunan UKS, Pengadaan Mebelair, pembangunan WC sekolah dan pembangunan pegar pengaman dilingkungan sekolah.
” Dengan adanya fasilitas tersebut, berarti pemerintah memperhatikan lingkungan pendidikan itu harus bersih, aman dan nyaman bagi siswa siswi dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di sekolahnya,” tegas Rusmadi.
Masih lanjut Rusmadi sekolah tangguh adalah sekolah yang telah melaksanakan kegiatan belajar secara tatap muka.Dari 14 sekolah yang telah melaksanakan kegiatan secara tatap muka semua berjalan dengan baik.
“Kekhawatiran banyak orang mengenai covid-19 terhadap kegiatan belajar tatap muka juga tidak terbukti, karena sekolah yang kita pilih juga sekolah yang mau disiplin dan sekolah yang jauh dari keramaian kota.Sekolah yang kita tunjuk sebagai sekolah tangguh juga sekolah yang tidak memiliki akses jaringan internet,”tutur Rusmadi.
Perlu diketahui kegiatan pembelajaran tatap muka ini juga atas kesiapan semua pihak, baik guru dan orang tua siswa. Guru yang melaksanakan kegiatan harus divaksin, sehingga segi kesehatan para pengajar dan terjadinya penularan Covid – 19 dipantau terus.
” Orang tua siswa juga harus berkerjasama dalam mengingatkan anaknya untuk selalu menggunakan masker,”harap Rusmadi.
“Pada hakekatnya pendidikan itu seharusnya bertatap muka, karena tanpa bertatap muka akan susah membentuk karekter anak,”sambungnya.
Penulis:Sriyono
Editor:Slamet
