Indcyber.com, Kutai Kartanegara – Upaya pembumian nilai-nilai Pancasila tak hanya berlangsung di ruang kelas, tetapi kini mulai menyentuh masyarakat akar rumput. Hal ini tercermin dari langkah Anggota DPRD Kalimantan Timur, Guntur, yang menyambangi Desa Senoni, Kecamatan Sebulu, dalam rangka Sosialisasi Peraturan Daerah (Sosper) Nomor 9 Tahun 2023 tentang Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan, Jumat (2/5/2025).
Sosialisasi tersebut menjadi wadah edukasi langsung kepada masyarakat desa tentang pentingnya menjaga nilai-nilai kebangsaan di tengah derasnya arus informasi dan perubahan sosial. Kegiatan ini merupakan rangkaian kelima dari kegiatan serupa yang diinisiasi oleh Guntur.
“Pancasila bukan hanya milik ruang kelas, tapi juga harus hidup di dapur, di ladang, dan di ruang tamu kita,” ujar Guntur dalam sambutannya yang disambut antusias warga.
Dengan menghadirkan dua narasumber, Adi Sucipto dan Andri Aritno, serta moderator Ardian, diskusi berlangsung hangat dan penuh semangat. Warga diajak berdialog dan berbagi pengalaman terkait pengamalan nilai-nilai kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari.
Guntur menyampaikan bahwa Perda ini tidak hanya bertujuan mencetak generasi muda yang berkarakter, tetapi juga membentengi masyarakat dari paham-paham radikal dan provokatif yang dapat memecah belah persatuan bangsa.
Ia menggarisbawahi pentingnya kewaspadaan digital di tengah perkembangan teknologi. “Di era media sosial, kita harus pintar menyaring informasi. Jangan mudah terprovokasi atau ikut menyebarkan narasi yang memecah-belah,” tegasnya.
Menurut Guntur, desa-desa di Kalimantan Timur memiliki peran penting dalam menjaga fondasi kebangsaan. Kehadiran Perda ini menjadi bentuk konkret bahwa negara hadir untuk memperkuat nilai luhur Pancasila dari pelosok.
“Desa adalah benteng terakhir persatuan. Kalau masyarakat desa kokoh dengan nilai kebangsaan, maka Indonesia akan tetap kuat,” pungkasnya.
Melalui kegiatan seperti ini, DPRD Kaltim berharap nilai-nilai Pancasila tak hanya dikenang, tetapi benar-benar diterapkan dalam keseharian masyarakat, mulai dari keluarga hingga lingkungan sosial terdekat.
Reporter: Fathur | Editor : Awang | ADV