Indcyber.com, Samarinda -Lama penantian para nelayan serta pengusaha tambak untuk dapat ekspor hasil tangkapannya langsung dari Kaltim serta membutuhkan waktu yang cepat karena selama ini.kita ekspor kenegara tujuan seperti Jepang memakan waktu satu bulan.
Melalui Dinas Perikanan dan Kelautan Kaltim dengan berbagai terobosan, inovasi serta di dukung oleh pengusaha lokal melakukan kegiatan Launching Direck call ekspor hasil perikanan di pusatkan di Kecamatan Anggana Kabupaten Kutai Kartanegara, Selasa(10/04/2018), Lounching ini diresmikan secara langsung oleh Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak.
Hadir dalam kegiatan ini Pjs WALIKOTA SAMARINDA Zairin Zain, perwakilan Kab Kukar, lurah camat se Kukar, timses pemekaran Kutai Pesisir serta para OPD serta unsur terkait. Dalam sambutannya Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan provinsi Kaltim mengatakan bahwa ini merupakan bagian inovasi demi mewujudkan impian gubernur.
“Saya sangat mengapresiasi pak Sigit karena tadi malam jam 11 saya telfn masih dilokasi guna mempersiapkan acara ini, ini merupakan penghargaan yang sangat bagus dan OPD lain bisa mencontoh pak Sigit karena terus berinovasi demi Kaltim swasembada ikan, “tutur Awang Faroek.
Kurang lebih seribu limaratus warga Anggana atau pun Muara Jawa hadir dalam peresmian tersebut,Awang juga memberikan penghargaan kepada H Mangkana sebagai petani tambak tradisional yang ekspor udang ke luar negeri dan menjadi udang terbaik di dunia. (sp)
