INDCYBER.COM,SAMARINDA-Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau yang lebih dikenal disingkat dengan PPKM level 4 kembali diperpanjang oleh Pemerintah sejak tanggal 10 Agustus hingga Tanggal 26 Agustus 2021.
Perpanjangan ini dikarenakan masih tingginya angka masyarakat yang terpapar Covid-19 namun dilain sisi banyak juga warga yang menjerit karena tanggungan hidup semakin berat.
Melihat hal tersebut Ketua Bapemperda DPRD Kaltim H A Jawad Siradjuddin,SH.,MH menyampaikan jika dengan perpanjangan PPKM di semua level oleh Pemerintah mempunyai nilai positif dan negatifnya.
“Meenanggapi terkait perpanjangan PPKM di semua level oleh Pemerintah memiliki dua sisi,yaitu sisi Positif dan negatif.Sisi positifnya yaitu salah satu upaya pemerintah pusat maupun daerah untuk menekan tingkat penularan covid19 dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kaltim,”ujar pria yang juga sebagai Ketua Kerukunan Keluarga Besar Makassar Kaltim kepada Indcyber.com,Rabu(11/8/2021) malam.
“Tetapi ini harus di dukung oleh vaksin agar daya tahan tubuh (imun ) bisa bertambah cuma supplay dari pusat sangat kecil jumlah nya jadi harus ditambah lagi,”sambungnya.
Disinggung terkait sisi negatifnya bagi masyarakat,anggota Komisi IV DPRD Kaltim dapil Samarinda dari fraksi PAN ini mengatakan sangat pesimis akan cepat pemulihan ekonomi masyarakat pasca pandemi Covid-19.
“Jika dilihat dari segi sisi negatifnya sangat berdampak terhadap UMKM ,termasuk sektor lainya.Saya pesimis kalau pemulihan ekonomi pasca pandemi akan sangat mengalami perlambatan sehingga pengangguran nantinya akan menukik tajam maka dalam hal ini sngat dibutuhkan keterlibatan Pemprov Kaltim secara signifikan untuk menahan laju pengangguran di Kaltim,”pungkas Politisi Senior Kaltim ini.(gm/Indcyber.com).
