INDCYBER.COM, SAMARINDA-SMA Negeri (SMAN) 1 Tenggarong, adalah salah satu sekolah Sekolah Menengah Atas Negeri yang ada di Provinsi Kalimantan Timur, Indonesia. Sama seperti SMA lain pada umumnya di Indonesia, masa Pendidikan Sekolah di SMAN 1 Tenggarong ditempuh dalam waktu tiga tahun pelajaran, mulai dari Kelas X sampai Kelas XII.
Saat ini SMA NEGERI 1 Tenggarong membangun gedung yang letaknya bersebelahan namun bangunan tersebut mangkrak hingga 6 tahun lamanya.Saat ini telah diperjuangkan oleh wakil rakyat dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Ely Hartati Rasyid yang juga anggota DPRD Kaltim duduk di Komisi IV dan anggota Komisi III DPRD Kaltim yang juga wakil rakyat Kukar agar terus dilanjutkan Pembangunannya.
Dengan perjuangannya tersebut, SMA Negeri yang menjadi favorit masyarakat Kukar mendapatkan kucuran dana kurang lebih Rp 4 Miliar untuk merampungkan seluruh bangunan gedung tersebut.
Hal ini dibenarkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Timur Anwar Sanusi, jika Pembangunan Gedung yang mangkrak tersebut akan diselesaikan pengerjaannya di tahun 2020 ini.
“Alhamdulillah meskipun ditengah pandemi Covid-19 ini jauh hari sebelumnya memang sudah dianggarkan untuk melanjutkan pembangunan gedung SMA Negeri 1 Tenggarong dan insyaallah tahun ini selesai semua pengerjaannya,”ujar Anwar Sanusi saat dikonfirmasi indcyber.com melalui telepon selulernya,Selasa (12/5/2020)
Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Timur tidak main-main demi menuntaskan pembangunan gedung SMA favorit di kota Raja tersebut apalagi dalam upaya penuntasan gedung tersebut Dinas Pendidikan Provinsi Kaltim didorong oleh Komisi IV maupun Komisi III DPRD Kaltim.
Sementara itu anggota DPRD Kaltim dari fraksi Golkar yang juga berasal dari dapil Kukar Sarkowi V Zahri mengatakan jika gedung tersebut belum bisa diselesaikan karena di awal ada kendala aset, yang pada saat itu seluruh aset belum diserahkan dari Pemkab Kukar ke Pemprov Kaltim seiring berjalannya kewenangan SMA sederajat diambil alih Pemprov Kaltim.
“Begini kenapa gedung SMA Negeri 1 Tenggarong itu mangkrak hingga saat ini, karena waktu pelaksanaan pembangunan hingga berdiri masih wewenang Pemkab na begitu ditengah jalan ternyata ada kebijakan jika SMA sederajat di ambil alih wewenangnya oleh Pemprov Kaltim dalam hal ini Diknas Provinsi Kaltim, dengan begitu pembangunan belum bisa dilanjutkan terkendala dengan serah terima aset,”urai Politisi Senior Golkar ini kepada indcyber.com melalui telepon selulernya,Kamis(14/5/2020).
Pria yang juga anggota Komisi III DPRD Kaltim ini menambahkan jika di tahun 2019 kemarin untuk melanjutkan pembangunan telah dianggarkan Rp 5 Miliar, dan di tahun ini dianggarkan Rp 4 miliar serta ditargetkan selesai pada tahun 2020 .
“Di tahun 2020 ini kita anggarkan Rp 4 miliar dengan target selesai tahun ini dengan catatan setelah Covid-19 berlalu.Karena di pandemi Covid-19 Ini seluruh kegiatan proyek dihentikan sementara sesuai instruksi Gubernur Kaltim,”jelasnya
Perlu diketahui jika saat ini seluruh administrasi terkait aset telah selesai dan diserahkan kepada Pemprov Kaltim, sehingga tinggal menunggu proses lelang.
Sarkowi juga menegaskan tujuan percepatan pembangunan gedung SMA Negeri 1 Tenggarong ini agar dapat melaksanakan full day school, jika selama ini tidak dapat melaksanakan full day school karena kekurangan ruangan kelas.
“Kami dari DPRD Kaltim terus mendorong percepatan pembangunan gedung SMA Negeri 1 Tenggarong, agar bisa melaksanakan full day school.Selain menjadi sekolah favorit,SMA 1 ini telah banyak menciptakan pemimpin pemimpin yang handal di Bumi Etam untuk itu bukan satu alasan jika gedung baru tersebut untuk segera diselesaikan setelah pandemi Covid-19 ini,”pungkasnya.
Selain itu Sarkowi juga menyampaikan jika proyek tersebut ada di dalam LKPJ Gubernur Kaltim dan saat ini juga dikunjungi oleh Pansus LKPJ Gubernur Kaltim.
Sekedar diketahui SMA Negeri 1 Tenggarong ini telah mencetak banyak pemimpin dan orang orang sukses di Kaltim, para alumni tersebut diantaranya Gubernur Kaltim periode lalu Awang Faroek Ishak,almarhum Syaukani HR yang notabene mantan Bupati Kukar, Zairin Zain mantan kepala Bappeda Kaltim, ada juga anggota DPRD Kaltim dari fraksi PDIP Ely Hartati Rasyid juga alumni SMA Negeri 1 Tenggarong.
Penulis: Slamet Pujiono
Editor: Redaksi
Sumber: Indonesia Cyber
