Pemprov Kaltim Siap Jalankan Program Unggulan, Fokus Pendidikan dan Infrastruktur

Kepala Dinas Bappeda Provinsi Kalimantan Timur, Yusliando, ST. pada saat menghadiri Agenda “Kaltim Berzakat” di Gedung Olah Bebaya Kompleks Kantor Gubernur. By indra

Indcyber.com, Samarinda, – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menargetkan implementasi berbagai program unggulan Gubernur mulai Mei 2025.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kaltim, Yusliando, menyatakan bahwa penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029 dan perubahan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2025 telah disiapkan untuk mendukung percepatan program tersebut.

“Kami memastikan berbagai program unggulan Gubernur dapat segera berjalan. Perencanaannya telah disusun dalam RPJMD dan RKPD agar bisa diimplementasikan tepat waktu,” ujar
Yusliando saat memberikan keterangan kepada awak media pada Senin (10/3).

Ia menambahkan bahwa kebijakan daerah telah diselaraskan dengan prioritas nasional, yang pada tahun 2025 menitikberatkan pada tiga sektor utama, yaitu pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.

Anggaran Rp2,5 Triliun untuk Program Prioritas

Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur telah menyiapkan alokasi anggaran sebesar Rp2,5 triliun untuk mendukung program unggulan tersebut.

Dana ini mencakup sekitar 12,5 hingga hampir 15 persen dari total APBD Kaltim yang mencapai Rp20 triliun.

“Pagu anggaran kita sudah disiapkan. Seperti yang disampaikan Bu Sekda, alokasi untuk program unggulan ini mencapai Rp2,5 triliun, sekitar 15 persen dari total APBD,” jelas Yusliando.

Fokus pada Peningkatan Pendidikan
Salah satu program unggulan yang akan dijalankan secara berkelanjutan adalah Kreatif School, yang dirancang untuk meningkatkan akses pendidikan hingga tahun 2030.

Program ini diharapkan dapat meningkatkan rata-rata lama sekolah masyarakat Kaltim, yang saat ini masih berada di angka 9,9 tahun.

Selain itu, pemerintah juga mendorong lebih banyak lulusan SMA untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi, baik S1, S2, maupun S3, terutama bagi masyarakat dari keluarga kurang mampu.

“Dengan adanya Kreatif School, kita ingin meningkatkan jumlah lulusan perguruan tinggi agar semakin banyak masyarakat yang mendapatkan pendidikan lebih tinggi,” tambahnya.

Dengan perencanaan yang matang dan dukungan anggaran yang memadai, Pemprov Kaltim optimistis program unggulan ini dapat berjalan sesuai jadwal.

Hal ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat serta mempercepat pembangunan di Kalimantan Timur.#

Reporter: Indra

Loading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *